Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersetrum Mesin Sedot Air, Karyawan Hotel ini Tewas

Kompas.com - 29/06/2017, 06:33 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com - Antonius Lamen (36), karyawan Hotel On The Rock Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas setelah terkena arus listrik saat memperbaiki tangki penyaring air kolam di hotel itu.

Kepala Kepolisian Sektor Kepala Lima, AKP Basit Algadri mengatakan, Antonius adalah karyawan hotel On The Rock di bagian teknik.

Berdasarkan keterangan saksi Yandri Bae (27), yang juga adalah karyawan hotel itu, awalnya Antonius mengajak Yandri bersama seorang rekan lainnya, Yos Fentus Boymau (30), untuk membersihkan tangki penyaring air kolam yang berada di kolam renang hotel.

Setelah itu, lanjut Basit, Antonius mengambil mesin sedot air dan langsung turun kedalam tangki itu dengan menggunakan tangga aluminium.

"Selanjutnya, Antonius naik kembali dari tangki tersebut berteriak minta tolong kepada rekannya dan mengatakan 'Fentus tolong tusuk sudah'. Namun, mesin sedot tersebut tidak hidup," jelas Basit kepada Kompas.com, Rabu (28/6/2017) malam.

Antonius kemudian kembali ke dalam tangki untuk memeriksa mesin sedot tersebut. Namun, ketika berada di dasar tangki, Antonius berteriak dan langsung terjatuh terlentang.

Pada saat itu, Yandri langsung berteriak kepada Fentus untuk mematikan mesin pompa tersebut.

Yandri dan Fentus dibantu rekannya lain, Meki, lalu turun ke bawah tangki dan mengangkat tubuh Antonius.

Antonius kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kota Kupang dengan menggunakan mobil operasional hotel.

Berdasarkan keterangan dari rumah sakit, kata Basit, Antonius meninggal dunia karena tersetrum.

Saat ini, jenasah Antonius sudah dibawa ke rumah duka di Kelurahan Kuanino.

Basit menambahkan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Saat diperiksa, ada kerusakan di alat sedot pompa.

"Dibuktikan dengan menggunakan obeng test listrik ternyata mesin sedot air tersebut menyimpan arus listrik," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com