Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cedera Kaki, Pendaki Gunung Sumbing Dievakuasi

Kompas.com - 22/05/2017, 14:38 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

TEMANGGUNG, KOMPAS.com - Seorang pendaki Gunung Sumbing dievakuasi tim SAR gabungan setelah mengalami cedera kaki saat hendak turun gunung, Senin (22/5/2017) sekitar pukul 08.45 WIB. Agus Yustiadi (25) adalah pendaki asal Pontianak, Kalimantan Barat. Hardi

Amanurijal, Komandan Basarnas Jawa Tengah, mengutarakan, korban harus diberi pertolongan medis lantaran mengalami cidera pada tungkai kaki. Dia terperosok ketika turun gunung, tepatnya di atas pos tuga jalur cepit, Kabupaten Temanggung.

"Korban terperosok saat turun. Akibatnya dia mengalami cidera pada tungkai kaki," katanya dalam keterangan pers, Senin siang.

Hardi menjelaskan, korban bersama empat rekannya mendaki gunung Sumbing via jalur Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, pada Sabtu (21/5/2017).

Empat rekannya, antara lain Richard (32) warga Banten, Sukirno (31), Drunmias (33), Hendri (38) warga Jakarta. Ketika sudah sampai puncak, kata Hardi, kelima pendaki tersebut melanjutkan perjalanan pada Minggu (21/5/2017).

Sebelumnya mereka hendak turun lewat jalur Bowongso, Kabupaten Wonosobo namun salah jalur hingga akhirnya lewat jalur Cepit, Kabupatem Temanggung.

"Ketika turun memasuki pos tiga, salah seorang dari mereka terperosok hingga akhirnya rekan lainnya menghubungi basecamp untuk melakukan pertolongan SAR," ujarnya.

Tim SAR gabungan segera datang melakukan pertolongan kepada korban hingga akhirnya berhasil dibawa menggunakan tandu ke klinik desa setempat sekitar pukul 08.45 WIB.

Pihaknya mengimbau kepada semua pendaki untuk berhati-hati selama perjalanan pendakian maupun turun. Dia juga tidak bosan untuk mengingatkan para pendaki untuk menjaga stamina, termasuk mencukupi logistik, selama mendaki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com