Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Mahasiswa Jangan Semua Main ke Politik

Kompas.com - 16/05/2017, 15:27 WIB
Erna Dwi Lidiawati

Penulis

PALU, KOMPAS.com – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meminta agar energi generasi muda di Indonesia tidak dihabiskan dengan urusan politik.

Pernyataan Joko Widodo ini disampaikan dalam Kongres Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke XIX yang digelar di Masjid Agung Darussalam, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Pria yang akrab disapa Jokowi ini meminta mahasiswa mengarahkan energi ke gagasan yang besar seperti gagasan ekonomi untuk kesejahteraan bangsa.

“Saya terus terang sedih kalau setiap hari melihat orang demo, ribuan demo, ratusan ribu demo, energi kita habis hanya untuk itu. Belum lagi antar-kita yang saling menghujat, saling menjelekkan, saling fitnah, saling menolak. Ini tidak produktif, habis energi kita hanya untuk hal-hal seperti itu. Kita lupa bahwa kita ini adalah saudara,” kata Jokowi, Selasa (16/5/2017).

(Baca juga: Jokowi: Semua Warga Sama dalam Hukum, Tidak Ada Terkecuali)

Menurutnya, ini merupakan problem besar yang dihadapi bangsa ini. Mestinya, imajinasi dan mimpi anak-anak muda khususnya pengurus dan anggota PMII jangan hanya bermimpi menjadi politisi.

"(Mahasiswa) jangan semua main ke politik, arahkan energi itu sebagian besar ke gagasan-gagasan besar. Bermimpilah misalnya ada yang jadi wiraswasta, entrepreneur. Entrepreneur kita baru 1,6 persen, sebagai negara yang baik itu harusnya 5 persen,” tuturnya.

(Baca juga: Jokowi Bertemu Tokoh Lintas Agama di Istana)

Seusai membuka Kongres PMII ke XIX Presiden beserta rombongan kembali ke Jakarta dengan pesawat khusus kepresidenan. 

Kompas TV Jokowi Kunjungi Masjid Niujie
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com