Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HTI Jabar: Hizbut Tahrir Tidak Pernah Buat Anarkis Kok Mau Dibubarin

Kompas.com - 09/05/2017, 14:53 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Jawa Barat Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menilai Pemerintah Pusat tidak adil jika hanya HTI yang dibubarkan. 

"Jelas ini ketidakadilan. Hizbut Tahrir tidak pernah buat anarkis kok mau dibubarin," kata Humas HTI DPD Jawa Barat Luthfi Afandi saat ditemui di kantornya, Jalan Jakarta, Kota Bandung, Selasa (9/5/2017).

Menurut dia, banyak organisasi masyarakat (ormas) atau lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang sering berbuat anarkistis namun tidak dibubarkan.

"Sementara sekian banyak LSM yang tawuran sana sini berebut proyek, baku hantam habis-habisan sampai mati, enggak ada yang dibubarin. Jargon saja mereka menjaga NKRI dan Pancasila," tuturnya.

Luthfi menegaskan, HTI selama ini fokus dalam dakwah Islam dan tidak pernah mempersenjatai aktivisnya.  "Mana aktivis HTI yang angkat senjata. Kami tidak pernah membentuk milisi sipil yang berseragam. Yang ada malah ada di ormas lain," ucapnya.

Pihaknya mempertanyakan pemerintah terkait tudingan segala kegiatan HTI bertentangan dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 45.  Menurut dia, hal tersebut malah terkesan politis. 

"Kami tanyakan? (kegiatan) yang mana? Ini tuduhan yang tidak dijelaskan rincinya. Ini tuduhan politik dan kita tahu tudingan anti-Pancasila seringkali digunakan pada jaman orde baru untuk memukul lawan yang kritis terhadap pemerintah. Sekarang  digunakan lagi oleh rezim Jokowi. Menjadikan Pancasila sebagai alat pemukul tanpa dijelaskan mana yang bertentangan. Ini berbahaya sekali," ucapnya.

Menurut dia, dakwah Islam yang diusung oleh HTI tidak bertentangan dengan Pancasila. 

"Dalam undang-undang ormas yang ditegaskan dilarang ormas bertentangan dengan Pancasila. Dijelaskan lebih rinci adalah atheisme, komunisme, marxisme, lenininsme, sosialisme komunis. Islam enggak ada. Jadi harus dipahami Islam tidak bertentangan dengan Pancasila,"  katanya.

Baca juga: GP Ansor Siap Rangkul HTI

Kompas TV Rencana Pemerintah Bubarkan HTI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com