Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Narapidana Kasus Teror Bom di Masjid Polres Cirebon Bebas dari Tahanan

Kompas.com - 06/05/2017, 18:41 WIB
Iqbal Fahmi

Penulis

CILACAP, KOMPAS.com - Seorang narapidana kasus teror bom bunuh diri di Masjid Ad Zikra Mapolres Cirebon bernama Arief Budiman bin Akmaludin Sastara Prawira dibebaskan dari Lapas Batu Nusakambangan, Sabtu (6/5/2017).

Bebasnya terpidana kasus teror yang terjadi 15 Maret 2011 tersebut berdasarkan Surat Lepas dari Kalapas Pasir Putih Nomor W12.PAS,PAS24.PK.01.01.02-100.

(Baca juga: 129 WNI Terkait Terorisme Direhabilitasi di "Shelter" Kemensos)

Kapolres Cilacap AKBP Yudo Hermanto SIK melalui Kapolsek Cilacap Selatan AKP Totok Nuryanto SH mengatakan, Arief Budiman lahir di Jakarta Timur pada 18 Juni 1970.

Pria itu beralamat di Jalan Suratno Nomor 11 RT 1 RW 1 Kelurahan Kebon Baru Kecamatan Kejaksaan Koa Cirebon, Jawa Barat.

“Proses pembebasan Arief mendapat pengawalan ketat pihak kepolisian,” kata dia.

Menurut Totok, Arief didakwa melakukan tindak pidana khusus dan dijerat dengan Pasal 15 juncto Pasal 9 UU Nomor 35 Tahun 2003 tentang Terorisme.

Atas dakwaan tersebut, Arief dijatuhi hukuman 7 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Tangerang.

(Baca juga: Melawan Terorisme dengan Reformulasi Pemahaman Islam...)

Arief ditahan sejak 1 Mei 2012 di Lapas Batu Nusakambangan dan ekspirasi (bebas) tertanggal 6 Mei 2017.

“Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan, yang bersangkutan dijemput oleh keluarganya,” kata Totok.

Kompas TV Penegak Hukum di Indonesia Rentan Diteror
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com