Cerita Saksi Lihat ABK Berlompatan ke Laut Usai Ledakan Keras di Kapal Tanker

AMBON, KOMPAS.com - Ledakan keras terjadi dari dalam Kapal Layar Samudera saat sedang berlabuh di Teluk Ambon, Jumat (21/4/2017) sekitar pukul 17.00 WIT. Akibat insiden itu, tiga anak buah kapal (ABK) mengalami luka bakar, dua di antaranya kritis.

Seorang saksi mata bernama Yance Lelapari (63) bercerita, saat ledakan terjadi, dia sedang mengangkat pasir pantai di dekat Tanjung Batu, Desa Hative Besar, tak jauh dari lokasi kapal tanker tersebut berlabuh.

Dia lalu mendengar ledakan keras dan diikuti dengan munculnya kepulan asap dari dalam kapal.

“Setelah ledakan terdengar dan asap mulai mengepul, saya melihat ada sekitar 10 orang yang meloncat dari atas kapal ke laut,” kata Yance saat dimintai keterangannya tak jauh dari lokasi kejadian, Jumat (21/4/2017).

Dia mengatakan, saat melompat dari atas kapal, para ABK itu sempat berteriak minta tolong. dan setelah itu tiga speedboat datang untuk menyelamatkan mereka.

”Tadi ada tiga speedboat yang datang untuk menyelamatkan mereka,” ujarnya.

Terkait insiden itu Kapolsek Teluk Ambon, Iptu Megawati Sriyani Marwanaya mengaku hingga kemarin sore, tim Basarnas Ambon masih terus melakukan pemeriksaan di dalam kapal tersebut. Pemeriksaan dilakukan untuk mencari kemungkinan korban lainnya yang masih terjebak di dalam kapal.

“Jumlah korban yang telah dibawa ke rumah sakit itu ada tiga orang. Namun untuk memastikan apakah ada korban lainnya, tim masih memeriksa kapal tersebut,” ujarnya lagi.

Hingga kemarin, polisi belum dapat menyimpulkan penyebab dari ledakan tersebut.

(Baca juga: Ledakan Hebat di Kapal Tanker, 3 Orang Terluka)