Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Bangun 2 Barak untuk Pengungsi Tanah Longsor Ponorogo

Kompas.com - 07/04/2017, 14:09 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Tim TNI Angkatan Darat mulai membangun dua barak berisi 19 kamar yang diperuntukkan pengungsi korban tanah longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jumat ( 7/4/2017) siang.

"Dua barak dibangun terbagi dua tempat. Satu lokasi berada di sektor A dan satu lokasi di sektor B di Desa Banaran," kata Komandan Kodim 0802 Ponorogo, Letkol ( Inf) Slamet Sarjianto di lokasi bencana, Jumat (7/4/2017).

Baca juga: Dampak Longsor Ponorogo, Ujian Semester di SD Banaran Ditunda

Dua barak itu akan dibangun dalam bentuk rumah semi permanen. Satu barak dilengkap lima MCK dan satu dapur.

"Bentuknya barak, tapi ada sekatnya untuk kamar berlantaikan tembok. Satu kamar untuk satu keluarga ukurannya 4x4 meter," kata Slamet.

Slamet mengatakan, pembangunan dua barak itu memakan waktu sekitar tiga hari. Jumlah personel yang diturunkan sekitar 50 anggota TNI AD gabungan dari Kodim Ponorogo, Kostrad, Korem dan Zeni Tempur Kodam V Brawijaya.

Menyoal lokasi yang berada di dekat lokasi longsor, Slamet mengatakan, lokasi pembangunan barak sudah dikaji oleh berbagai pihak. Untuk sementara, pembangunan 19 kamar diprioritaskan untuk pengungsi rumahnya hancur dan tidak punya keluarga. Mereka akan menghuni barak sampai rumah pengganti para pengungsi sudah ada.

Baca juga: Pengungsi Longsor Ponorogo Mulai Stres, Tiga Dokter Jiwa Didatangkan

Pantauan di lokasi, tampak bahan bangunan berupa batu bata dan kayu sudah disiapkan. Tak hanya itu, anggota TNi juga mulai mengukur tanah untuk pembangunan barak.

Kompas TV Proses pencarian korban longsor Ponogoro hilang dilanjutkan. Ada banyak kendala dalam proses evakuasi yang memakan waktu cukup lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com