Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian Korban Longsor Ponorogo, Polisi Tambah 5 Anjing Pelacak

Kompas.com - 03/04/2017, 21:32 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com — Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) menambah lima anjing pelacak untuk memaksimalkan pencarian korban hilang bencana longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo.

"Lima anjing pelacak merupakan bantuan dari Ditpol Satwa Baharkam Mabes Polri. Kelima anjing itu membantu tim memaksimalkan mencari korban hilang yang tertimbun tanah longsor," kata Kepala Unit Satwa K9 Polda Jatim, Iptu Fauzi di sela-sela pencarian korban hilang, Senin ( 3/4/2017).

 

(Baca juga: Evakuasi Korban Longsor Ponorogo Diprediksi hingga Sebulan)

Dengan penambahan tersebut, anjing pelacak yang membantu pencarian korban mencapai 7 anjing. Anjing pelacak ini akan mengikuti kerja alat berat yang menggali timbunan. Bila anjing pelacak mencium bau mayat maka akan langsung menggongong.

"Kalau ada sasaran maka anjingnya akan bereaksi," ujar Fauzi.

Namun, sambung Fauzi, jangkauan anjing pelacak hanya kedalaman tiga meter. Bila lokasi sasaran lebih dari tiga meter, maka dibuat lubangan dengan besi. Dari lubang besi itu, anjing pelacak akan mengendus apakah ada sasaran yang dicari atau tidak.

(Baca juga: Cerita WargaTerdampak Longsor Ponorogo yang Melahirkan Saat Mengungsi)

 

Fauzi menambahkan, dua anjing pelacaknya pernah berhasil menemukan enam korban bencana di sebuah lokasi. Padahal saat itu alat berat sudah dikerahkan namun belum juga menemukan enam korban yang masih hilang.

Pantaun Kompas.com, nampak dua anjing pelacak Polda Jatim membantu mencari korban hilang longsor di sektor A. Kedua anjing itu mengendus ke beberapa lokasi setelah eksavator menggali beberapa meter timbunan tanah longsor.

Kompas TV Penampakan Desa Banaran Pascalongsor
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com