Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

45.447 Jiwa Terdampak Banjir di Kota Bima

Kompas.com - 28/03/2017, 13:08 WIB
Syarifudin

Penulis

BIMA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyebutkan jumlah penduduk terdampak banjir yang terjadi pada Minggu (26/3/2017) mencapai 45.447 jiwa dari 11.793 KK.

Mereka tersebar di 38 Kelurahan di lima Kecamatan.

Plt Kabag Humas dan Protokol Setda Bima Syahrial Nuryadin mengatakan, banjir bandang dua hari lalu menyebabkan 4.277 penduduk mengungsi.

Pos yang tersebar di 32 titik pengungsian. Namun, hingga pagi tadi tersisa 1.285 jiwa yang masih tinggal di 4 pos pengungsian.

(Baca: Banjir di Bima, 2.500 Orang Mengungsi)

"Sementara kerusakan dan kerugian yang telah terdata adalah 77 hektar tanaman padi berumur lebih dari 65 hari terdampak. Rusak berat atau puso sebanyak 15 hektar," ujar Syahrial, Selasa (28/3).

Selain itu, ada enam sekolah terdiri dari SD, MI, SMP dan MTs terganggu proses belajar karena ruang kelas berlumpur setelah diterjang banjir.

"Untuk sektor kesehatan, dua Puskesmas terendam sehingga mengganggu proses layanan kesehatan. Perabot dan alkes rusak sedang. Infrastruktur jalan, ada delapan ruas yang berlumpur," kata dia.

Sementara itu, upaya lanjutan yang sudah dan sedang dilakukan pemerintah yakni pembersihan lumpur di delapan ruas jalan.

"Pembersihan ini melibatkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan yang dibantu aparat TNI, Kepolisian dan masyarakat," tutur dia.

(Baca: Banjir Bandang Kembali Melanda Kota Bima)

Sedangkan distribusi logistik berupa nasi bungkus dan air pada titik pengungsian, lanjut Syahrial, juga terus dilakukan.

"Pemerintah juga mendirikan dapur umum di BPBD Kota Bima dan pendataan. Untuk masa tanggap darurat sudah ditetapkan sejak 26 sampai 30 Maret 201731," kata dia. 

Kompas TV Sudah 2 Pekan, Korban Banjir Bima Ini Belum Dapat Bantuan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com