Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Yogya, Istri Bill Gates Relakan Tangannya Digigit Nyamuk

Kompas.com - 23/03/2017, 12:02 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

SLEMAN,KOMPAS.com - Bekti Andari Koordinator Media Komunikasi EDP ( Eliminate Dengue Project ) UGM membenarkan kedatangan Melinda Gates. Di dalam kunjungannya ke Laboratorium Eliminate Dengue Project, istri Bill Gates ini tanpa canggung merelakan tangannya untuk memberi makan nyamuk.

"Iya benar, kemarin tanggal 22 Maret 2017 Melinda Gates berkunjung ke sini (Laboraturium Eliminate Dengue Project, UGM)," ujar Bekti Andari Koordinator Media Komunikasi EDP ( Eliminate Dengue Project ) UGM, saat ditemui Kompas.com, Kamis (23/03/2017).

Istri orang terkaya di dunia itu datang bersama beberapa perwakilan dari Bill And Melinda Gates Foundation.

(Baca juga: Istri Bill Gates Cari Nyamuk di Yogyakarta)

"Melinda datang untuk belajar bagaimana implementasi penelitian ini di Indonesia. Melinda melihat dan belajar dengan datang langsung ke laboratorium," ucap Bekti.

Di Laboraturium Eliminate Dengue Project, UGM,  Melinda melihat proses pengembangbiakan nyamuk Aedes aegypti ber-wolbachia. Dalam kesempatan itu, dia pun merelakan tangannya untuk memberi makan nyamuk.

"Melinda sempat memberi makan nyamuk saat di laboratorium. Melinda juga tidak canggung saat tangannya digigit nyamuk, kalau rasa gatal dia mengatakan itu respons yang alami," sebutnya.

Menurut dia, dalam kunjungannya ke laboraturium, Melinda menyebutkan bahwa Eliminate Dengue Project, UGM, merupakan penelitian yang luar biasa.

"Saat berkunjung itu, Melinda mengatakan ini merupakan riset yang luar biasa. Ya sekitar 1 jam-an Melinda di laboratorium," sebutnya.

Dia mengatakan, beberapa tahun lalu suami Melinda Gates, Bill Gates juga pernah datang. Bill Gates datang juga untuk melihat langsung Eliminate Dengue Project, UGM.

"Kalau tahun 2014 lalu Bill Gates yang datang ke sini. Bill And Melinda Gates Foundation itu membiayai untuk penelitian Eliminate Dengue Project di negara lain selain Indonesia, jadi program ini bukan hal yang baru bagi mereka," katanya.

Baca juga: Sultan HB X Relakan Tangannya Jadi Makanan Nyamuk Aedes aegypti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com