Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hebat Hanguskan Pasar Roupessy di Maluku Tengah

Kompas.com - 03/03/2017, 14:41 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Kebakaran hebat menghanguskan Pasar Roupessy di Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (3/2/2017) dini hari.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 1.30 WIT itu menyebabkan puluhan kios dan bangunan toko milik warga di pasar itu hangus terbakar.

Kapolres Maluku Tengah AKBP Harley SIlalahi kepada Kompas.comsaat dihubungi dari Ambon mengatakan, sumber kebakaran itu bermula dari sebuah bangunan kosong yang ada di pasar tersebut.

“Dugaan sementara itu karena korsleting, dan api itu pertama kali bersumber dari sebuah bangunan kosong di pasar itu,” kata Harley.

Dia menjelaskan, kebakaran itu pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Wa Mindo (42). Saat itu, dia membangunkan anaknya untuk membuat singkong sekitar pukul 01.00 WIT.

Selanjutnya sekitar 30 menit kemudian dia mencium bau asap api dan ternyata telah terjadi kebakaran di pasar tersebut.

“Saat itu, saksi melihat ada api yang berasal dari rumah bagian belakang saudara Muntahar yang tidak berpenghuni, kemudian saksi langsung membangunkan suaminya dan mereka meminta tolong kepada para tetangganya untuk memadamkan api,” katanya.

Menurut Harley, warga yang datang sempat berusaha memadamkan kebakaran tersebut, namun karena banyak bangunan toko dan kios terbuat dari bahan mudah terbakar membuat api dengan cepat merembet ke bangunan toko lainnya.

“Banyak pedagang di situ yang juga menjual bensin sehingga api sangat cepat merembat kemana-mana,” jelasnya.

Dia menyebut, sejauh ini tercatat sebanyak 55 kios hangus terbakar. Kebakaran itu juga menghanguskan sejumlah rumah warga bengkel dan gudang penyimpanan barang milik pedagang.

“Sebuah bengkel milik warga juga ikut terbakar termasuk sejumlahs epeda motor,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com