BANDUNG, KOMPAS.com - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Anton Charliyan belum bisa memastikan adanya pelaku lain yang menemani terduga teroris berinisial YC yang meledakkan bom panci di Taman Pandawa, Kelurahan Arjuna, Kota Bandung, Senin (27/2/2017).
"Masih didalami apakah betul (ada dua orang). Karena ternyata tidak berboncengan, dia datang sendiri. Bisa saja karena cuma deket atau nanya-nanya. Jadi harus didalami secara pasti," kata Anton di Mapolda Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung, Selasa (28/2/2017).
Anton mengatakan, menurut keterangan beberapa saksi, pelaku memang berada di lokasi tersebut sendirian. Meski demikian, Polda Jawa Barat akan terus melakukan penyidikan untuk mencari kebenaaran informasi adanya terduga teroris lain.
"(Satu orang lagi) masih tentatif, belum bisa dipastikan. Masih kami dalami kelompok jaringan ini. Kami adakan pengejaran dan penggeledahan ke tempat-tempat yang mungkin dicurigai merupakan kelompok-kelompoknya," ungkapnya.
Anton memastikan, terduga teroris berinisial YC tersebut adalah kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Jaringan lama, mungkin terkait dengan yang di Jatiluhur," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.