Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lintasi Bukit dan Hutan, Warga Baduy Berduyun-duyun Datangi TPS

Kompas.com - 15/02/2017, 10:43 WIB

LEBAK, KOMPAS.com — Ribuan warga Baduy di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, berduyun-duyun mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada Banten yang dilaksanakan secara serentak, Rabu (15/2/2017).

Berdasarkan pantauan, warga Baduy Dalam dan Baduy Luar itu mendatangi 12 TPS untuk memberikan hak suaranya pada Pilkada Banten 2017.

Masyarakat Baduy memadati TPS sejak pukul 07.30 WIB dan kini antre menunggu panggilan dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk menggunakan hak pilih.

Namun, petugas PPS memberikan kesempatan kepada warga perempuan Baduy untuk lebih dahulu menggunakan hak suaranya di bilik yang telah disiapkan.

Setelah warga perempuan selesai memberikan suara, dilanjutkan oleh laki-laki untuk mencoblos di TPS setempat.

Masyarakat Baduy yang masuk dalam DPT berjumlah 82.000 jiwa dengan lokasi pemilihan di 12 TPS.

Kondisi jarak antar TPS di kawasan permukiman Baduy cukup berjauhan dan melintasi hutan belukar dengan tofografi perbukitan. Kendati demikian, warga Baduy antusias mendatangi TPS untuk menggunakan hak pilih Pilkada Banten.

"Warga datang ke TPS I Kaduketug sejak pagi dan mengantre untuk mencoblos hak pilihnya," kata Djaro Saija, pemuka adat Baduy yang juga Kepala Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.

Selama ini, kata dia, pelaksanaan Pilkada Banten di kawasan Baduy berlangsung lancar, aman, tertib, dan kondusif.

Partisipasi masyarakat Baduy pada pilkada cukup tinggi dan terbukti mereka rela meninggalkan pekerjaan hariannya, baik di kebun maupun ladang huma.

Saat ini, masyarakat Baduy menggunakan hak suara pada pilkada untuk mendukung pemimpin baru yang mampu membangun ke arah yang lebih baik.

Masyarakat Baduy berharap kepada gubernur terpilih dapat memperhatikan nasib warga Baduy dengan menyempitnya lahan kawasan Baduy akibat bertambahnya penduduk.

"Kami berharap gubernur Banten terpilih bisa memperjuangkan perluasan permukiman Baduy dengan membeli tanah di luar tanah adat," katanya.

Sementara itu, Sri Astuti, Komisioner KPU Kabupaten Lebak, menyebutkan, saat ini pelaksanaan pilkada di kawasan masyarakat Baduy berlangsung aman, lancar, dan tertib.

Mereka cukup tinggi untuk partisipasi Pilkada Banten dengan mengantre untuk mencoblos di TPS-TPS.

"Kami yakin masyarakat Baduy tidak terjadi kesalahan untuk mencoblos dua calon kepala daerah Banten karena sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi tata cara pencoblosan dengan baik dan benar," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com