Risma: Ayo Buka Usaha, Jangan Jadi PNS Terus

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memprovokasi pemuda karang taruna untuk berwiraswasta. Risma berjanji akan memberi dukungan terhadap apapun yang dibutuhkan para pemuda untuk berwiraswasta.

"Kalau membuka usaha itu, penghasilannya setinggi langit dan sedalam bumi, jadi tidak ada batasnya, tergantung kita bagaimana mengelolanya. Jangan jadi PNS yang penghasilannya terbatas," kata Risma saat membuka rapat kerja Karang Taruna Surabaya, Kamis (9/02/2017).

Risma menuturkan, banyak peluang usaha yang bisa dimanfaatkan di Surabaya.

"Perputaran uang di Surabaya dalam sehari mencapai Rp 18 triliun sampai Rp 20 triliun, ini adalah kesempatan bagi pemuda Surabaya, jangan sampai diambil orang luar," ujarnya.

Dalam waktu dekat, dia berjanji akan memanfaatkan lahan di tengah kota milik Pemkot Surabaya sebagai ruang pamer produk usaha warga Surabaya.

"Saya keliling ke berbagai negara juga untuk memamerkan produk jasa dan barang milik warga Surabaya," ujarnya.

Wali kota pertama perempuan Surabaya itu kini berharap karang taruna juga memperluas jaringan anggotanya, termasuk untuk anak-anak dalam upaya mencegah mereka melakukan hal yang negatif.

Menurut Risma, banyak kelompok pemuda yang bisa diajak untuk bersama-sama dalam gerakan positif karang taruna, termasuk suporter Bonek. Risma mengaku tidak ingin mendengarkan laporan bahwa ada anggota karang taruna yang menganggur.

"Anggota karang taruna haram untuk menganggur, masak kalah sama semut yang setiap hari selalu berusaha mencari makan?" tuturnya.