Aktivis Aceh Barat Perbaiki Masjid yang Rusak Akibat Gempa di Pidie Jaya

MEULABOH, KOMPAS.com - Untuk memperbaiki masjid yang rusak akibat gempa bumi magnitudo 6.5 di Pidie Jaya pada 7 Desember 2016 lalu, sejumlah aktivis dari berbagai elemen sipil di Aceh Barat menginisiasi gerakan penggalangan 10.000 zak semen.

Aksi ini disebut Gerakan Bangun Masjid (Gerbang Mas) Meulaboh-Aceh Barat.

“Tiga hari pasca-gempa, kami dari elemen sipil menginisiasi gerakan untuk pembangunan masjid yang telah rusak akibat gempa di Pidie Jaya," kata Afrizal, Sekretaris Gerbang Mas kepada wartawan, Minggu (15/01/17).

Menurut Afrizal, pihaknya sengaja fokus pada perbaikan masjid rusak karena biasanya perbaikan fasilitas ibadah kerap dilakukan paling akhir setelah rumah warga.

“Kenapa kami fokus membangun masjid, karena biasanya pembangunan masjid yang rusak akibat bencana itu paling terakhir ditanggulangi, sementara bantuan untuk korban baik makanan masa tanggap darurat maupun pembangunan tempat tinggal sudah banyak lembaga lain yang membantu," katanya.

Baca juga: Rehabilitasi Pascagempa Pidie Jaya Hampir Rp 1 Triliun

Hingga kini, Gerbang Mas Meulaboh-Aceh Barat telah berhasil mengumpulkan sumbangan dari para dermawan, instansi swasta dan pemerintahan sebanyak Rp 11 juta lebih. Uang tersebut akan dialokasikan untuk membeli semen.

Minggu pertama pada Maret mendatang, piahknya akan menyalurkan 1000 zak semen tahap pertama untuk pembangunan masjid di Pidie Jaya.

“Dari awal kita lakukan penggalangan sekarang sudah terkumpul Rp 11 juta lebih, dan sumbangan ini tidak hanya berasal dari warga di Aceh Barat, malah ada kawan-kawan dari Pulau Jawa telah menyumbang melalui kita," jelasnya.

Afrizal berharap partisipasi para dermawan dari seluruh pelosok negeri di tanah air untuk menyisihkan sedikit rezeki untuk pembangunan masjid yang rusak akibat gempa melalui rekening Bank Gerbang MAS.

“Kita menerima sumbangan baik dalam bentuk semen maupun uang tunai, atau dapat juga ditransfer ke rekening Gerbang Mas 380301024671535 Bank BRI Cabang Meulaboh atas nama Gerbang Mas bagi yang berada di luar Aceh Barat," katanya.