Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usul GT Km 99+ Cipularang Jadi Permanen, Purwakarta Siap Investasi

Kompas.com - 09/01/2017, 13:19 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Rencana PT Jasa Marga membuka gerbang tol darurat di Km 99+400 dan Km 99+600 ruas Tol Cipularang ditanggapi positif Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Bahkan ia mengusulkan, gerbang tol yang akan dibuka selama perbaikan Jembatan Cisomang tersebut dipermanenkan.

“Saya mengusulkan tidak hanya dalam perbaikan. Tapi pintu keluar dibuat permanen untuk kendaraan berbeban tinggi, sehingga Cisomang tidak menerima beban yang berat,” ujar Dedi saat dihubungi, Senin (9/1/2017).

Baca juga: Atasi Macet akibat Cisomang, Gerbang Tol Baru Dibangun di Cipularang

Dedi mengatakan, pergeseran pilar Jembatan Cisomang disebabkan pergerakan tanah dan beban yang ditanggung jembatan. Bukan tidak mungkin, setelah perbaikan, Jembatan Cisomang bisa mengalami pergeseran serupa.

Untuk itu, salah satu solusi yang bisa diambil adalah membuat permanen gerbang tol darurat di Km 99. Kendaraan besar bisa keluar dari gerbang tol tersebut dan tidak melewati Jembatan Cisomang. Dengan demikian, Jembatan Cisomang dapat bertahan lebih lama dan aman.

Selain itu, pembukaan gerbang tol Km 99 ini akan menghidupkan kembali sektor ekonomi di Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta. Kehidupan perekonomian jalur tersebut mati suri sejak keberadaan Tol Cipularang.

“Pembukaan pintu tol itu ada hitung-hitungan bisnisnya. Kalau perlu kerja sama, pemkab siap (investasi). Kalau perlu sesuatu, silakan datang,” tuturnya.

Hendi, pelaksana Jasa Pemeliharaan PT Jasa Marga mengungkapkan, pembangunan GT Km 99+ Cipularang akan memakan waktu sebulan. Ada beberapa tahapan pembangunan, yakni pembersihan, penggalian, pengerasan, pemasangan gardu dan lampu-lampu.

“Saat ini perbaikan baru memasuki tahap pembersihan,” tuturnya.

Rencananya, jalur yang dulunya jalan evakuasi tersebut akan dibangun dua lajur dengan luas 600 x 8 meter. Di jalur tersebut akan dibuka dua gate.

“Kalau persoalan gerbang tol dibuka permanen atau tidak, kebijakannya di sana (manajemen),” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com