Relokasi PKL, Ridwan Kamil Ingin Jalan Ahmad Yani Sekeren Asia Afrika

BANDUNG, KOMPAS.com - Menjelang perayaan malam tahun baru, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil secara resmi merelokasi para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Ahmad Yani ke Pasar Kosambi.

Ridwan memastikan, kawasan Jalan Ahmad Yani sebagai salah satu pusat niaga di Bandung bisa lebih tertata. Upaya penataan kawasan Jalan Ahmad Yani sudah terlihat dengan diperbaikinya area pedestrian yang dilengkapi kursi serta lampu klasik.

"Sudah bersih sudah aman dan pasarnya tidak hanya jualan sembako, jadi ada jualan pakaian, minuman, dibikin kreatif, seni juga, diharapkan wisatawan bisa datang," ujar Emil, sapaan akrabnya, di Pasar Kosambi, Jalan Ahmad Yani, Sabtu (31/12/2016).

Emil menjelaskan, bangunan baru itu bisa menampung sektiar 200 PKL. Ia meminta kepada PD Pasar agar terus melakukan promosi untuk memikat para wisatawan.

"Saya titip ke PD Pasar untuk terus melakukan promosi karena biasanya tiga bulan pertama terjadi penyesuaian informasi atau pola perilaku."

"Jadi saya minta media tolong bantu promosikan, yang barang-barang bagus di PKL Jalan Ahmad Yani kini sudah bergeser ke tempat yang keren di belakang pasar Kosambi, silahkan datang, beli, dan ramaikan," ujarnya.

Emil menerangkan, proses relokasi para PKL itu memakan waktu empat bulan. Salah satu kendala merelokasi para pedagang yakni belum tersedianya lokasi yang nyaman bagi para pedagang.

"Komitmen Pemkot itu kalau menertibkan dicari relokasi dulu, kayak PKl Dayang Sumbi, PKL Jalan Merdeka. Mudah-mudahan ini konsisten, Ahmad Yani bisa sekeren Asia Afrika," kata Emil.