Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tercebur ke Sumur, Seorang Kakek di Boyolali Tewas

Kompas.com - 16/11/2016, 08:09 WIB
Kontributor Surakarta, Michael Hangga Wismabrata

Penulis

BOYOLALI, KOMPAS.com - Seorang kakek tewas setelah tercebur ke dalam sumur sedalam kurang lebih 25 meter di Boyolali, Jawa Tengah. Kakek bernama Tukirin Budi Siswanto (75) tersebut diduga terpeleset dan tercebur ke dalam sumur saat hendak membersihkan bibir sumur.

"Tadi setelah evakuasi kondisinya lemas, lalu setelah dibawa ke rumah sakit akhirnya korban meninggal dunia," kata Kapolsek Sambi AKP Bambang Rusito, Selasa (15/11/2016).

Bambang mengatakan, peristiwa nahas tersebut terjadi pada pukul 07.00 WIB.

Saat itu Agus Parison, anak korban, mencari keberadaan ayahnya. Setelah beberapa saat mencari, akhirnya melihat sepasang sandal milik korban berada di pinggir sumur.

"Saya lihat ke dalam sumur, ada yang bergerak gerak di dasar sungai dan ternyata ayah saya," kata Agus.

Korban diduga sedang membersihkan kotoran di bibir sumur lalu terpeleset dan terjatuh ke sumur.

Warga Dukuh Jambon, Desa Babadan, dan petugas kepolisian Polsek Sambi, berusaha keras untuk segera mengevakuasi Tukirin dari dasar sungai. Suasana menegangkan saat beberapa kali warga gagal mengikatkan tali ke tubuh korban. Keluarga Tukirin hanya bisa menangis pasrah selama evakuasi tersebut.

Setelah kurang lebih tiga jam, akhirnya tubuh korban berhasil diangkat dari dasar sumur. Korban langsung dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan mobil yang sudah disiapkan. Kondisi Tukirin lemas dan luka luka lecet tampak dikakinya, namun masih bisa bertahan.

Keluarga segera membawanya ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan pertama. Setelah beberapa saat menjalani perawatan di rumah sakit, Tukirin meninggal dunia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com