KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau melaporkan bahwa data sementara menunjukkan 17 penumpang tewas dalam kecelakaan kapal cepat atau speedboat di Perairan Tanjung Bemban, Batu Besar Perairan Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Rabu (2/11/2016) sekitar pukul 05.00 Wib.
Sebanyak 39 penumpang selamat dan 37 orang masih dalam pencarian.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, evakuasi dan pencarian korban terus dilakukan di sekitar lokasi kejadian oleh Tim SAR gabungan dari Lanal Batam, Kantor SAR Batam, Polres Barelang, Polair, BPBD Provinsi Kepri, dibantu para nelayan.
"Saat ini, para korban selamat dibawa ke posko di Tanjung Bemban, Batu besar, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau," ujarnya.
Speedboat ini mengangkut 93 orang TKI yang diduga ilegal dari Johor Malaysia menuju Nongsa, Batam. Kapal berangkat dari Pelabuhan Johor pada pukul 03.40 waktu Malaysia dan melintas di perairan Tanjung Bemban Batu Besar sekitar pukul 05.00 WIB lalu menabrak karang sehingga oleng dan tenggelam.
Saat kejadian, hujan deras turun disertai angin kencang sehingga gelombang cukup tinggi dan dikategorikan tidak aman bagi kapal-kapal kecil.
(Baca juga: Ini Daftar Korban Selamat Kapal Pengangkut TKI yang Tenggelam di Batam)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.