Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Iskan Diperiksa untuk Kelima Kalinya

Kompas.com - 27/10/2016, 12:05 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Dahlan Iskan kembali menjalani pemeriksaan tim penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur.

Mantan menteri BUMN itu diperiksa sebagai saksi atas dugaan korupsi pelepasan aset PT Panca Wira Usaha (PWU) Jatim, Kamis (27/10/2016).

Dahlan tiba di Gedung Kejati si Jl A Yani Surabaya pada pukul 09.00 WIB. Dia didampingi adiknya Mi'ratul Mukminin.

Begitu turun dari mobil Kijang Innova warna silver, Dahlan langsung menuju Gedung Kejati lantai lima guna menemui tim penyidik.

Saat berjalan dari parkir ke Gedung Kejati, mantan Dirut PLN ini sempat menyapa dan ngobrol dengan seorang loper koran yang hendak mengantarkan koran ke Kejati.

Saat dijegat jurnalis di depan pintu lobi, Dahlan yang mengenakan baju lengan panjang warna merah dan celana krem tidak banyak bicara dan menolak memberi komentar.

Dia memilih menebar senyum dan melambaikan tangan.

Bagaimana pak, sehat? Dahlan menjawab "baik."

Saat ditanya persiapan pemeriksaan di hari kelima, Dahlan balik bertanya ke jurnalis.

"Masa, ini sudah yang kelima," tanya Dahlan dengan melempar senyum.

Saat ditanya soal materi pemeriksaan yang sudah dijalani hingga empat kali. Dahlan memilih bungkam. Dia terus berjalan dan masuk ke Gedung Kejati dan naik ke lantai lima.

Pemeriksaan hari ini merupakan yang kelima. Pria asal Magetan ini sudah dicecar lebih dari 80 pertanyaan oleh penyidik di empat pemeriksaan sebelumnya.

Hingga kini, status Dahlan yang pernah menjadi Dirut PT PWU 2000-2010 masih sebagai saksi.

Kasus ini baru menetapkan satu tersangka, Wisnu Wardana. Dia mantan manajer pemasaran PT PWU dan disinyalir melepas 33 aset milik BUMD Pemprov Jatim. (Surya/Fatkul Alamy)

Berita ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kali Kelima Diperiksa Kejati Jatim, Dahlan Iskan Pilih Bungkam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com