Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Akan Peringati Tragedi Perang Dunia II di Bangka Barat

Kompas.com - 27/09/2016, 09:36 WIB
Heru Dahnur

Penulis

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Peringatan 75 tahun tragedi Perang Dunia II akan dilangsungkan di Kota Muntok, Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pemerintah Australia telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar peristiwa sejarah itu diingat kembali sebagai pembelajaran bagi generasi mendatang.

Rencana peringatan itu disampaikan Minister Counsellor atau Kepala Bagian Politik dan Diplomasi Publik Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia di Jakarta, Dr Bradley Armstrong PSM, ketika berkunjung ke kantor Gubernur Bangka Belitung, Senin (26/9/2016).

Armstrong beserta rombongan diterima langsung Asisten Sekretaris Daerah Provinsi Babel Budiman Ginting.

Armstrong memaparkan, pihaknya akan menggelar upacara tabur bunga pada 16 Februari 2017, untuk mengenang peristiwa tersebut serta peringatan tewasnya warga Australia yang dibunuh tentara Jepang.

Diperkirakan sekitar 60 orang warga Australia terdiri dari serdadu dan juru rawat tewas dibunuh saat berusaha menyelamatkan diri dari kapal perang yang ditenggelamkan pasukan militer Jepang.

Konon kabarnya para korban dihujani tembakan saat berusaha mengapung di tengah laut.

“Atas nama negara, kami berterima kasih kepada masyarakat Muntok yang telah menjaga monumen dan lokasi karamnya kapal perang Australia,” tuturnya.

Di lain pihak, Amstrong juga menyatakan hubungan bilateral Australia-Indonesia sudah terjalin melalui kerja sama di bidang ekonomi dan investasi.

Ia mengaku banyak perusahaan Australia yang sudah melakukan kerja sama dan berinvestasi di Indonesia. Sebaliknya, perusahaan Indonesia juga melakukan hal serupa di negara Kanguru tersebut.

Sementara itu, Budiman Ginting menegaskan, Pemprov Babel menyambut baik kunjungan Minister Konselor Australia. Termasuk memberikan apresiasi terhadap rencana peringatan tragedi Perang Dunia (PD) II di Muntok.

Budiman mengharapkan kunjungan Armstrong dan rombongan membawa dampak yang baik bagi pengenalan wisata Babel kepada warga Australia.

“Ini berpotensi bagi kunjungan wisata warga Australia untuk datang ke Bangka Belitung,” harap Budiman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com