Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerusuhan di Kampung Putali Jayapura, Belasan Rumah Dibakar

Kompas.com - 24/08/2016, 16:07 WIB
Fabio Maria Lopes Costa

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com - Sebanyak 15 rumah ludes terbakar akibat konflik antar-warga di Kampung Putali, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, pada Selasa (23/8/2016) dini hari sekitar pukul 02.30 WIT.

Tiga orang warga Dusun Hansanbe, Kampung Putali, dilaporkan mengalami luka– luka akibat konflik tersebut. Lokasi kejadian berjarak sekitar 60 kilometer dari Kota Jayapura, Ibu kota Papua.

Berdasarkan data yang dihimpun dari Humas Polda Papua, aksi pembakaran belasan rumah di Kampung Putali dipicu aksi pemukulan terhadap Kepala Kampung Bengguin Progo bernama Markus Waimani di Jalan Danau Love oleh tiga warga Kampung Putali pada Senin (22/8) sore sekitar pukul 16.00 WIT. Lokasi pemukulan terletak di antara Kampung Skorik dan Bengguin Progo.

Awalnya, korban Markus Wameni bersama Frist Noak Wameni dalam perjalanan pulang ke kampung Bengguin Progo dengan menggunakan sepeda motor. Sesampainya di Jalan Danau Love, ia dihadang oleh lima pelaku.

Ketika itu, salah satu pelaku yang diketahui berinisial EM meminta rokok dan pinang kepada Frits Noak Wameni, namun tak dituruti karena Frits tidak merokok dan tidak membawa pinang. EM lantas meminta korek api tetapi tidak dituruti hingga berujung pada pemukulan pada pipi Frits Noak.

Melihat kejadian itu, Markus Wameni sempat menegur EM, namun pelaku lainnya yang ditengarai berinisial AR tidak terima, hingga berujung pemukulan terhadap Markus Wameni dan mengalami lebam pada bibir.

Tak terima dengan aksi pemukulan, sekitar 100 warga dari Kampung Aimbe dan Kampung Bengwin Progo menyerang rumah warga di Kampung Putali. Dalam kejadian itu, 15 rumah warga dibakar, bahkan beberapa warga lainnya mengalami luka-luka akibat dianiaya.

Kapolda Papua Inspektur Jenderal Polisi Paulus Waterpauw saat dikonfirmasi seusai mengunjungi korban di Kampung Putali pada Rabu (24/8/2016) mengatakan, pihaknya telah mengamankan 10 orang yang diduga sebagai pelaku penganiayan dan pembakaran di Kampung Putali. Salah satu pelaku di antaranya diduga sebagai provokator dalam insiden tersebut.

“Para pelaku diduga dalam pengaruh minuman beralkohol ketika memalak kepala Kampung Bengguin Progo,” kata Paulus.

Paulus menyatakan telah menyiagakan 20 personel Polres Jayapura di Kampung Putali untuk mengantisipasi adanya aksi susulan.

“Saat ini situasi di Kampung Putali sudah kondusif pasca-insiden pembakaran belasan rumah warga,” tambah Paulus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com