Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Citra Meiriana Wati, Memerdekakan Warga Talaud dari Ketertinggalan

Kompas.com - 17/08/2016, 07:08 WIB

Tim Redaksi

Merasa kegiatan pemberdayaan masyarakat di PKBM Tunas Baru semakin besar, Citra bersama suaminya kemudian sepakat mendirikan sebuah bangunan di samping rumah mereka. Semua dananya berasal dari kantong mereka, walau mereka hidup pas-pasan.

"Suami juga setuju, dan dia sangat mendukung kegiatan saya, jadi dia ikut membantu bangun gedung ini," sebutnya.

Kini walau masih berbentuk bangunan semi permanen, namun warga belajar di PKBM Tunas Baru telah memiliki ruang belajar yang cukup nyaman. Usaha Citra pun semakin dikenal, dan banyak ibu-ibu mau datang belajar.

Ratusan lulusan

Walau dengan dana sendiri, tetapi Citra lewat PKBM yang dia dirikan telah mampu meluluskan ratusan warga belajar, terutama mereka yang tidak sempat memegang ijazah di sekolah formal. Padahal informasi soal PKBM Tunas Baru hanyadari mulut ke mulut.

"Kebanyakan ibu-ibu yang datang, jarang bapak-bapak," kata Citra sambil tertawa.

Di PKBM Tunas Baru, warga belajar yang sudah mahir baca tulis, diikutkan pada program ujian kesetaraan Paket B dan Paket C. Keberhasilan Citra, membuat beberapa pihak menawarkan kemitraan dengannya.

"Bantuan memang ada yang datang, tapi tidak untuk selamanya. Saya harus mencari cara sendiri untuk menanggung biaya operasional PKBM ini," kata dia.

Selain pendidikan baca tulis, Citra juga melengkapi program di PKBM Tunas Baru dengan kewirausahaan mandiri, keterampilan tata rias, pengolahan makanan, dan keterampilan menjahit. Alhasil warga belajarnya memiliki berbagai keterampilan sebagai bekal merintis kemandirian.

Ketulusan dan ketekunannya membuat Citra pada tahun 2014 diganjar sebagai TKS Teladan mewakili provinsi Sulawesi Utara. Piagam penghargaan itu ditandatangani oleh Menteri Ketenagakerjaan waktu itu, Hanif Dhakiri.

Dia mengakui bahwa pendirian PKBM Tunas baru karena kerinduannya memberdayakan masyarakat. "Walau Talaud merupakan daerah paling ujung, tapi kami ingin mereka maju," tegasnya.

Citra yang sudah merasa sebagai orang Talaud ini sengaja memberikan nama Tunas Baru pada PKBM dengan harapan agar bisa terus tumbuh dan berkembang.

"Saya berharap kegiatan-kegiatan ini tetap jalan, dan semoga pemerintah daerah atau pusat bisa mensupport kegiatan kami," harap Citra.

Menurut Citra, belajar itu tidak harus dibatasi oleh usia dan waktu. Dia mengutarakan keinginannya untuk terus membangun masyarakat merdeka dari keterbelakanganya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com