Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Pantai Baron Lakukan Tradisi Padusan dengan Pancuran Buatan

Kompas.com - 05/06/2016, 21:38 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

GUNUNGKIDUL,KOMPAS.com - Jelang bulan suci Ramadhan, para wisatawan yang berkunjung ke Pantai Baron, Gunungkidul, melaksanakan tradisi Padusan di pancuran buatan berukuran besar.

Pancuran yang terpasang di sepanjang Pantai Baron ini sengaja disediakan oleh Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (disbudpar) Gunungkidul, bersama paguyuban pedagang serta nelayan.

Sejak Minggu (05/06/2016) siang, para wisatawan mulai memadati pantai-pantai di Selatan Gunungkidul. Pantai Baron memang jadi salah satu tujuan untuk melaksanakan tradisi Padusan.

Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Gunungkidul, Hary Sukmono mengatakan, pancuran yang terpasang di pantai Baron memang untuk memfasilitasi masyarakat dan wisatawan yang ingin melaksanakan tradisi Padusan.

Pancuran besar dibuat dari pipa paralon berukuran besar yang dilubangi, dan dipasang tepat di sepanjang Pantai Baron.

"Panjang 28 meter, tingginya 2 meter. Sehingga bisa digunakan untuk Padusan," ujar Hary Sukmono, Minggu (05/06/2016).

Ia mengungkapkan, meski hanya sederhana terbuat dari pipa yang disangga dengan bambu, namun para wisatawan sangat menyambut baik. Mereka melaksanakan tradisi Padusan dengan mandi di sepanjang pantai dengan tertib.

"Airnya kami ambilkan dari sumber bawah tanah. Lalu dialirkan ke sepanjang paralon itu," kata Hary.

Sementara itu, Koordinator SAR Satlinmas Pantai Baron, Marjono mengatakan bahwa seperti tahun-tahun sebelumnya pantai-pantai di selatan Gunungkidul selalu dipadati pengunjung jelang puasa.

Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya menerjunkan seluruh personel SAR yang ada untuk melakukan penjagaan.

"Seluruh potensi SAR diturunkan, total 55 orang," ujarnya.

Marjono melanjutkan, pada bulan ini ombak pantai selatan sedang tinggi. Bahkan beberapa waktu lalu sempat menyeret wisatawan.

"Potensi SAR ada di 18 titik. Mereka bersiaga mulai dari pantai Pantai Pok Tunggal hingga Pantai Gesing," kata dia.

Kompas TV Inilah Tradisi Warga Sleman Sambut Ramadhan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com