Banjir Rendam Ratusan Rumah, Lalu Lintas di Jalan Trans-Sulawesi Lumpuh

MAMUJU UTARA, KOMPAS.com - Ratusan rumah warga Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat, terendam banjir hingga ketinggian satu meter lebih.

Banjir luapan Sungai Lariang itu juga merendam lahan pertanian dan perkebunan serta melumpuhkan arus lalu lintas di jalan Trans-Sulawesi.

Banjir di kawasan itu telah terjadi sejak beberapa hari terakhir. Genangan air terus bertambah karena tingginya intensitas hujan di daerah hulu Sungai Lariang di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah.

Pantauan Kompas.com, ketinggian air di jalan Trans-Sulawesi mencapai 70 sentimeter. Sejumlah kendaraan yang dipaksa melintas di jalan itu justru terjebak dan mogok di tengah jalan.

Sedikitnya enam dusun di wilayah Desa Lariang terkena dampak banjir tersebut. Banjir terparah terjadi di Dusun Kalindu dan Kalpin. 

Meski ada kemungkinan genangan air bertambah tinggi, warga masih bertahan di rumah mereka masing-masing karena takut dijarah pencuri.

"Ada beberapa kepala keluarga mengungsi karena takut banjir bertambah dan rumahnya hanyut," ujar Nurdin, warga.