Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dibully" soal Kartini Kendeng, Ganjar Sebut Tak Akan Lari

Kompas.com - 15/04/2016, 07:36 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku terus di-bully oleh netizen terkait aksi sembilan perempuan "Kartini Kendeng" yang mengecor kedua kaki di Istana Negara.

Aksi "Kartini Kendeng" tersebut menarik simpatik banyak pihak, dan tidak sedikit yang mempertanyakan kebijakan pemerintah setempat, termasuk Ganjar.

"Saya dapat bully-an dari SMS, twitter, saya enggak lari. Tidak. Saya jawab satu-satu, saya enggak akan lari," kata dia, ketika dimintai tanggapan, Kamis (14/4/2016).

Netizen yang mempertanyakan, lanjut dia, merupakan pihak yang tidak tahu awal kasus pendirian pabrik semen di Kabupaten Rembang. Sehingga, wajar mempertanyakannya. "Rata-rata mereka enggak tahu," tambah pria 47 tahun ini.

Ganjar sendiri mengaku membuka ruang dialog bagi para pihak yang ingin mencari solusi atas persoalan itu. Namun ketika kasus telah diputuskan di pengadilan, hal itu menjadi berbeda.

"Saya pernah bercanda, bagaimana kalau putusan PTUN diabaikan semuanya, baik di Pati dan Rembang. Pada geger lagi," tambah dia.

Sebelumnya, Ganjar menawarkan diri untuk menjadi mediator atau pihak penengah terkait pembangunan pabrik semen. Hal itu dilakukan karena hingga saat ini masih terjadi penolakan dari warga terkait pendirian pabrik, meski gugatan hukum warga dimentahkan pengadilan.

Ganjar juga ingin duduk bersama mengatasi kekhawatiran dari warga yang tetap menolak pendirian semen. "Apa yang dibutuhkan, lahan, air, semua bisa dijamin. Saya nanti yang minta jaminan dari Semen Indonesia," kata mantan anggota DPR RI ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com