Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tagihan Telah Dibayar, PLN Sediakan 17 Genset untuk Pasok Listrik di Nias

Kompas.com - 03/04/2016, 18:13 WIB
Laksono Hari Wiwoho

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN Area Nias menyediakan 17 genset dengan total kapasitas 1,25 MVA untuk mengatasi padamnya listrik di Kabupaten Nias, Sumatera Utara. PLN menyatakan tidak memiliki tunggakan tagihan sewa terkait pasokan listrik tersebut.

Manajer Senior Public Relations PT PLN Persero Agung Murdifi mengatakan, semua tagihan sewa pembangkit listrik tenaga diesel Nias yang telah masuk ke PLN dan telah verifikasi oleh PLN semua telah terbayar.

"Kalaupun ada tagihan belum terbayar karena belum menagih dan atau kalau sudah masuk tagihannya, adminisitrasi belum terverifikasi atau belum lengkap," kata Agung kepada Kompas.com, Minggu (3/4/2016).

(Baca PLN Masih "Nunggak", Listrik di Nias Padam Dua Hari)

Menurut Agung, pemadaman listrik yang terjadi di Nias terjadi akibat dua PLTD sewa masing-masing berkapasitas 10 MegaWatt berhenti beroperasi. Kedua mesin PLTD itu terletak di Moawo dan Idanoi.

Akibat masalah tersebut, Nias mengalami kekurangan pasokan listrik sebanyak 74 persen atau sebesar 20 MW dari total beban puncak sebesar 24 MW.

Untuk memasok listrik di daerah tersebut, PLN tengah melakukan sejumlah upaya, antara lain mengirimkan genset-genset dari seluruh wilayah Sumut. PLN juga meminjam genset dari wilayah Sumatera Barat.

Saat ini pengiriman genset gelombang pertama sebanyak 10 genset dengan dengan total kapasitas 650 kVA telah tiba di Nias. Tujuh genset dengan total kapasitas 600 kVA akan dikirim hari ini.

"Kami mohon maaf atas pemadaman yang terjadi dan memohon kepada semua pihak agar turut mendukung PLN Wilayah Sumut untuk dapat segera mengatasi krisis listrik yang terjadi," kata Agung.

Sebelum terjadi pemadaman, PLN telah melakukan pertemuan dengan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) Plus dan pemilik PLTD sewa.

Hasil pertemuan itu, disepakati adanya perpanjangan sewa selama 1 tahun. Namun, kata Agung, pemilik PLTD menghentikan operasi mesin pada Jumat (1/4/2016) malam.

Pertemuan dengan muspida dan tokoh agama serta tokoh masyarakat setempat digelar kembali pada Sabtu malam kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com