Didesak Kades, Gubernur Jabar Pastikan Dana Desa Cair Tahun Ini

BANDUNG, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi Jawa Barat akhirnya bersedia mencairkan dana bantuan infrastruktur desa 2016 pada tahun ini. Namun dana yang diberikan tidak ful. Dari dana desa Rp 100 juta yang dicairkan baru Rp 50 juta.

“Kami diterima Pak Gubernur jam 9 malam sampai selesai. Hasilnya dana akan dicairkan setengahnya pada APBD Perubahan sebesar Rp 50 juta,” ujar Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Jabar Enjoy Rizky di Gedung Sate Bandung, Rabu (30/3/2016).

Enjoy menjelaskan, sisa dana desa Rp 50 juta akan dirapel ke dana desa 2017, menjad Rp 150 juta.

Solusi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan ini disambut baik kepala desa.

"Apdesi memfasilitasi. Ketika Pak Gubernur meminta saya untuk men-share, mereka semua menerima," ucapnya.

Enjoy menjelaskan, dalam pertemuan itu, Gubernur Heryawan pun berjanji akan menaikkan dana kinerja aparatur desa yang saat ini hanya Rp 15 juta per tahun. Namun besarannya belum diketahui.

Sebelumnya, ratusan massa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC) berunjuk rasa di depan Gedung Sate, kemarin. Mereka menuntut Gubernur Jabar mencairkan dana bantuan infrastruktur desa sebesar Rp 100 juta.

Ketua FKKC Moch Charkim mengatakan, desa sangat memerlukan pencairan penuh tersebut. Apalagi dana yang dijanjikan dari kabupaten, provinsi, maupun pusat sampai sekarang belum cair. Padahal, dana desa dibutuhkan sebagai bantuan infrastruktur desa, bukan untuk kepala desa.