Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Padang Ada yang Mencapai 1 Meter

Kompas.com - 22/03/2016, 12:00 WIB
PADANG, KOMPAS.com - Hujan lebat sepanjang Senin (21/3/2016) malam, menyebabkan banjir hingga setinggi satu meter di beberapa wilayah di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat, Selasa (22/3/2016).

Hingga pukul 08.30 WIB, lokasi banjir terparah berada di sekitar Kecamatan Koto Tangah yang merata di tujuh kelurahan yakni Dadok Tunggul Hitam, Aia Pacah, Padang Sarai, Bungo Pasang, Kurao Pagang, Lubuk Buaya, dan Tabing Bandar Pagang.

Salah satu warga yang merupakan mahasiswa Unand Akri (21) mengatakan,  puluhan rumah terendam banjir hingga satu meter di sekitar daerah Aia Pacah.

"Ketika saya akan melakukan penelitian di Ikua Koto terlihat air menggenangi rumah dan menggenangi setinggi tubuh orang dewasa hingga sampai pinggang," katanya pula.

Selain di Aia Pacah, daerah Siteba juga mengalami kebanjiran.

Warga lain yang merupakan dosen Unand Asrinaldi mengatakan banjir ini tidak biasa, karena sebelumnya rumahnya di Lapai tidak pernah kebanjiran.

"Saya kaget ada air masuk rumah, untungnya hanya bagian belakang, padahal sebelumnya tidak pernah ada banjir di sini," katanya lagi.

Senada dengan itu menurut Agus, warga setempat, selain Kecamatan Koto Tangah, banjir juga merendam Kecamatan Padang Selatan dan Kecamatan Padang Utara dengan ketinggian 80 sentimeter hingga satu meter.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang Afrizal Khaidir mengatakan, salah satu penyebab banjir yakni tumpukan sampah pada drainase di daerah ini.

Sampah itu menyebabkan penyumbatan yang berdampak ketika hujan air tidak lancar mengalir, sedangkan tanah untuk menyerap juga lahannya semakin berkurang.

Dia berharap masyarakat menyadari pentingnya pengelolaan sampah tersebut, sehingga tidak membuang di sembarang tempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com