Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buku Jihad Ditemukan di Kontrakan Afif di Kabupaten Bogor

Kompas.com - 16/01/2016, 10:23 WIB
Kontributor Bogor, Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com — Polisi menemukan buku mengenai jihad saat melakukan pengecekan terhadap rumah kontrakan yang pernah ditempati terduga teroris, Afif atau Sunakim alias Nakim bin Jenab, di Kampung Sukamanah, Desa Tamansari, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, Jumat (15/1/2016) malam.

Berdasarkan keterangan Kepala Desa Sukamanah, Gumilar Sutedja, polisi juga menemukan setumpuk kardus dan kertas saat melakukan penggeledahan.

Namun, ketika itu, tidak ada orang di rumah. Istri Afif, yakni IY, tidak berada di rumah. (Baca: Densus 88 Sita Sejumlah Barang dari Lapak Ponsel di Bekasi)

Warga juga menuturkan bahwa Afif baru selama tiga hingga empat hari tinggal di kontrakan tersebut bersama dengan istri dan anaknya.

Warga di sekitar kontrakan tersebut mengaku tidak pernah melihat Afif keluar rumah. Mereka baru melihat istri Afif, yakni IY, yang sehari-hari mengenakan cadar.

Menurut keterangan warga, keluarga Afif tampak tertutup. Warga mengenali Afif setelah melihat wajah terduga teroris itu di televisi. (Baca: Rumah di Kembangan Itu Jadi Tempat Merakit Bom Kawasan Sarinah)

Pagi ini, Tim Gegana Polri dan Polres Bogor melakukan penggeledahan di kontrakan yang pernah ditempati Afif tersebut. Informasinya, Tim Densus 88 Antiteror juga mengarah ke lokasi penggeledahan. 

Sejumlah anggota tim Gegana tampak membawa senjata lengkap untuk menggeledah kontrakan itu. (Baca: Densus 88 Geledah Rumah Kontrakan Afif di Kabupaten Bogor)

 


Kompas TV Densus Tangkap Terduga Teroris Jaringan ISIS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com