General Manager Angkasa Pura I Kupang, I Ketut Arnawa kepada Kompas.com, Senin (21/12/2015) mengatakan, penutupan dilakukan mengevaluasi proses tindak lanjut.
“Bandara ditutup untuk sementara waktu. Kami juga masih evaluasi, karena pesawatnya tergelincir jauh dari landas pacu dan kalau memang memungkinkan berarti bandara akan dibuka kembali setelah dievaluasi,” jelas Arnawa.
Menurut Arnawa, terdapat tiga pesawat yang akan mendarat di bandara El Tari yakni Garuda Indonesia, Batik Air dan Lion Air.
Alhasil, pendaratan ketiga maskapai itu akan dialihkan.
Diberitakan sebelumnya, pesawat Kalstar dari Kabupaten Ende dengan tujuan Kupang, tergelincir di Bandara El Tari.
Pesawat tergelincir diduga akibat cuaca buruk yang melanda wilayah NTT. Pesawat tergelincir di runway 25 sejauh 200 meter dari landasan pacu.
Namun, hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui nomor penerbangan dan jumlah penumpang pesawat tersebut.
General Manager Angkasa Pura I Kupang, I Ketut Arnawa mengatakan, pesawat tergelincir sekitar pukul 17.30 Wita.
“Kami belum tahu berapa jumlah penumpang dan nomor penerbangan, karena masih ditangani di lapangan," kata Arnawa.
Menurut Arnawa, saat ini, seluruh penumpang Kalstar sudah ditempatkan di ruang tunggu. "Penumpang seluruhnya selamat. Dalam kondisi aman," kata dia.