Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Segera Panggil Pengelola Bandros

Kompas.com - 30/10/2015, 15:58 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menegaskan bahwa kendaraan Bandung Tour on Bus (Bandros) tak dikelola Pemerintah Kota Bandung. Menurut dia, bus bertingkat itu diurus oleh pihak ketiga.

"Saya hanya penerima manfaat, diserahkan kepada pihak ketiga, dan pihak ketiga yang memanfaatkan," ungkap Ridwan Kamil di Markas Polrestabes Bandung, Jumat (30/10/2015).

Bandung Bous on Tour (Bandros) mulai dikenalkan ke masyarakat Bandung bertepatan dengan tahun baru 2014 sebagai kendaraan wisata. Bus bertingkat itu merupakan bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) dari swasta yang kemudian oleh Pemkot Bandung diserahkan kepada pihak ketiga.

Menurut pria yang akrab disapa Emil itu, ada tiga pihak yang mengelola Bandros. Bandros berwarna merah dikelola oleh Badan Promosi Parawisata Kota Bandung (BP2KB), Bandros warna kuning dikelola komunitas Mang Dudung, sedangkan Bandros biru dikelola oleh Neneng Zuraidah yang merupakan ketua Organda Kota Bandung.

"Coba cek pengelola itu mereka yang didunia perhubungan. Salah satunya Ibu Neneng Zuraidah, artinya semua urusan administrasi, asuransi urusan pihak ketiga," ucapnya.

Emil tak mengetahui perihal izin operasional bus berpelat hitam itu.

"Tanya dulu ke Pak Kapolres, kalau pelat kuning itu kan dia rutin, ngetem, ini kan seperti orang pinjem mobil (rental). Saya tidak berwenang berwenang soal izin," jelasnya.

"Saya berkepentingan agar ini tidak terulang lagi semua sesuai prosedur. Kan tujuan kita membangun Bandung gitu ada gagasan, happy, aman tapi ternyata ada kendala nah saya cek juga," tambahnya kemudian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com