Kabur dari Rumah, Pelajar Asal Purworejo Curi Sepeda di Solo

SOLO, KOMPAS.com - Seorang pelajar asal Purworejo, Jawa Tengah berumur 15 tahun, nekat mencuri sebuah sepeda di Solo.

Saat tertangkap, pelajar berinisial BE tersebut mengaku nekat membolos dan pergi ke rumah temannya di Solo.

Niat mencuri datang saat dirinya tak lagi memiliki uang dan dan melihat sepeda "tak bertuan" tergolek di salah satu sudut stadion.

Pelaku sempat menjadi bulan-bulanan warga sebelum diamankan aparat kepolisian.

BE (15) bercerita dirinya pergi dari rumah karena merasa sudah tak lagi diperhatikan kedua orangtuanya.

Dia keudian membolos sekolah dan pergi ke Solo untuk bertemu temannya di daerah Sumber, Solo.

BE mengaku pergi ke Solo naik kereta api dan hanya berbekal seadanya. Uang bekal BE akhirnya habis.

Lalu saat sarapan di kompleks Stadion Manahan, Jalan Adi Sucipto, Solo, BE melihat sebuah sepeda tanpa ada yang menjaga.

BE nekat mengambil sepeda tersebut untuk bekal pulang namun aksinya tersebut tertangkap basah penjaga GOR Manahan.

Saat itu di stadion tengah berlangsung turnamen silat antarpelajar. Tak ayal, BE diteriaki dan setelah tertangkap sempat terkena bogem mentah pengunjung pertandingan silat tersebut.

Beruntung, BE segera diamankan polisi yang saat itu tengah berjaga. Di sakunya, petugas menemukan kartu pelajar, secarik tiket bus dan tiket bioskop.

"Mau saya jual sepedanya buat pegangan, kalau ada mau yang beli, kalau tidak laku ya saya buat pergi ke tempat teman saya," katanya, Kamis (29/10/2015).

Aparat Polsek Banjarsari, Solo, mengamankan BE dan menghubungi pihak sekolah serta  keluarga pelaku.

"Kita amankan dan kita hubungi keluarga dan sekolah," kata Kapolsek Banjarsari, Kompol Saprodin. (K58-12).