Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Ibu Merantau, Bayi 8 Bulan Hanya Berbobot 4 Kg

Kompas.com - 22/07/2015, 08:10 WIB
Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Margaretha Amfotis, bayi berusia 8 bulan asal Kelurahan Bansone, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) ini hanya berbobot 4 kilogram. Padahal, untuk anak seusia itu, berat badan Margaretha seharusnya ada di kisaran 8-9 kilogram.

Sejak ditinggal pergi oleh ibunya, Matildis Amfotis, untuk merantau dan bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Kalimantan, Margaretha diasuh oleh kakek neneknya, Matias Amfotis dam Anastasia Naif.

Dengan kondisi fisik seperti itu, Margaretha kini menjadi salah satu anak penderita gizi buruk, yang masuk dalam daftar Dinas Kesehatan Kabupaten TTU. Menurut sang kakek, Matias Amfotis di Kefamenanu, Selasa (21/7/2015) kemarin, cucunya itu lahir di Kalimantan pada 3 November 2014 lalu. Berat badan saat lahir pun normal, yakni 3 kilogram.

“Belum genap satu bulan, Margaretha sudah diantar oleh mamanya dari Kalimantan ke Kefamenanu. Sesudah itu, mamanya langsung kembali ke Kalimantan untuk bekerja kembali di rumah majikannya. Bersama istri saya, kemudian kamilah yang merawat Margaretha,” kata Matias yang sehari-hari bekerja sebagai petani.

Selama merawat Margaretha, Matias mengaku menerapkan pola makan dan minum yang sama dengan bayi pada umumnya. Margaretha mendapat asupan bubur bayi instan dan susu formula. ”Dia makan dan minum susu normal saja dan rutin. Untuk susu, satu minggu dia habiskan dua dus, tetapi tetap saja badannya tidak pernah naik. Kami heran kenapa bisa begitu,” kata Matias.

Matias bahkan pernah mencoba pengobatan alternatif dengan memberikan ramuan tradisional yang dipakai dengan cara memandikan Margaretha. Namun tetap saja upaya itu tak berbuah hasil. Bahkan, bidan dari Puskesmas setempat juga telah memberikan obat-obatan yang diminum setiap dua jam sekali, tetapi lagi-lagi upaya itu belum berhasil.

“Kondisi Margaretha yang kurus begini membuat sejumlah orang, tidak suka lihat anak ini. Tetapi saya anggap tidak apa-apa, karena ini adalah tanggung jawab saya dan juga anak Tuhan. Kalau kita tidak jaga baik-baik, maka kita akan berdosa terhadap Tuhan,” kata Matias.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com