Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan itu terjadi saat tiga relawan, termasuk korban sebagai operator ekskavator, sedang bekerja membantu mencari korban longor, Selasa (16/12/2014) sore. Tiba-tiba ekskavator tergelincir dan menimpa ketiganya. Dua relawan selamat, sedangkan Ahmad meninggal.
Joko Sudibyo, Kasie Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Magelang, menyatakan bahwa pihaknya mendapat informasi tersebut dari tim SAR Magelang yang sedang bertugas di Banjarnegara.
"Tiga relawan itu dilarikan ke UGD Rumah Sakit Hajah Kasminah Soemitro Kolopaking Banjarnegara dan sempat mendapatkan perawatan. Namun, sekitar pukul 20.00 WIB malam, saya dapat SMS kalau Ahmad meninggal dunia," ujar Joko saat dihubungi, Rabu (17/12/2014) pagi.
Diduga, ekskavator tergelincir saat ketiganya akan memarkirkan alat berat itu selepas proses pencarian dan pengangkatan korban longsor Banjarnegara. Ahmad adalah warga Dusun Sikepan II Nomor 71, Desa Beringin, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang. Ahmad merupakan PNS Bina Marga Provinsi Jawa Tengah sekaligus relawan khusus operator ekskavator.
Saat ini, jenazah sudah tiba di rumah duka di Dusun Sikepan, Desa Beringin, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, setelah sebelumnya disemayamkan sebentar di Kantor Bina Marga Magelang. Suasana duka tampak menyelimuti prosesi pemakaman tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.