Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Api Kebakaran Hutan Mengancam Permukiman di 3 Kelurahan

Kompas.com - 27/10/2014, 06:23 WIB
KOBA, KOMPAS.com - Kebakaran hutan yang terus meluas di Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, mengancam pemukiman penduduk di tiga kelurahan yaitu Kelurahan Koba, Padang Mulya, dan Simpang Perlang.

"Api terus membesar dan meluas, sekarang sudah hampir menyambar pemukiman penduduk sekitar hutan," ujar Lurah Koba Samsurizal di Koba, Minggu (26/10/2014) malam. Dia mengatakan kebakaran itu terjadi di hutan gambut yang berbatasan langsung dengan permukiman warga di tiga kelurahan itu.

Samsurizal mengatakan belum tahun asal atau titik api. "Sekarang musim kemarau, kondisi hutan kering kerontang, sehingga sedikit saja menyulut api akan memicu kebakaran luas," kata dia.

Menurut Samsurizal, dia telah meminta para pengurus RT dan RW mengumpulkan warga untuk berjaga-jaga di pinggir hutan agar api tak menyambar perkampungan.

"Warga juga diminta harus siaga, jika api terus berkobar maka hubungi pihak pemadam kebakaran untuk menjinakkan api," ujar Samsurizal.

Sementara itu, seorang petugas Pemadam Kebakaran Bangka Tengah, Nurdiansyah, mengatakan dia dan koleganya sudah turun ke lokasi kebakaran ini sejak Minggu dini hari. "Tepatnya sejak pukul 01.00 WIB setelah mendapat laporan warga," ujar dia.

"Kondisi api susah untuk dipadamkan, karena yang terbakar merupakan lahan gambut. Tidak bisa kami matikan secara normal, harus dipadamkan secara perlahan makanya kami meminta bantuan warga sekitar," lanjut Nurdiansyah.

Seorang warga Koba, Eman (31) mengatakan api mulai mendekati pemukiman sejak Sabtu (25/10/2014) malam. Api berasal dari Gang Beta, sekitar satu kilometer dari Jalan Teuku Umar, jalan besar di dekat hutan. "Sebelumnya pernah juga terjadi kebakaran tapi dari arah yang berbeda. Jadi, titik api yang sekarang ini merupakan titik yang baru," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com