Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Bandung Tambah Dua Bus Pariwisata 'Nyentrik'

Kompas.com - 12/10/2014, 17:25 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com
- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kembali menambah armada bus pariwisata "nyentrik" bernama Bandung Tour On Bus (Bandros). Jika satu unit bus Bandros pertama berasal dari bantuan corporate social responsibility (CSR) dari salah satu provider telepon seluler, Telkomsel, kini Pemkot Bandung menerima bantuan dua unit bus Bandros dari CSR Bank Mandiri.

Selain bantuan dua Unit Bandros berwarna kuning senilai Rp. 1,9 miliar, Bank Mandiri juga memberikan bantuan CSR untuk Pemkot Bandung senilai Rp. 500 juta yang bakal dialokasikan untuk pengadaan fasilitas lainnya.

Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, berharap, dua bus Bandros ini bisa menjadi idola baru setelah bus Bandros merah yang setiap hari mengantar wisatawan dan warga Bandung keliling kota.

"Mudah-mudahan dengan kehadiran dua Bandros yang baru ini dapat memenuhi keinginan warga yang ingin mencoba naik Bandros," kata Emil dalam rilis Diskominfo Kota Bandung, Minggu (12/10/2014).

Lebih lanjut Emil menambahkan, dua unit bus Bandros diharapkan juga bisa memenuhi antusiasme warga dan wisatawan yang ingin berkeliling kota Bandung menggunakan bus yang memiliki desain klasik tersebut.

"Ya, kemarin cuma satu berdesak-desakan, sekarang nambah dua jadi tidak terlau berdesakan," kata dia.

Emil berharap ada 30 Bandros yang dapat beroperasi dan berkelililing mengikuti 3 jalur wisata yang ada di Kota Bandung.

"Sehingga nantinya wisatawan lokal dan mancanegara tinggal naik Bandros untuk berkeliling Bandung, kendaraan pribadi mereka simpan saja di hotel tempat mereka menginap," ujarnya.

Ia mengajak para pengusaha untuk dapat mewujudkan mimpinya tersebut. Bila hanya mengandalkan APBD saja, mimpi itu sulit terwujud dalam waktu cepat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com