Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kala Turis Australia Joget dan Nyanyi Lagu Tradisional Ambon...

Kompas.com - 08/09/2014, 14:24 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com
- Sebanyak 25 turis asal Australia ikut hadir dalam upacara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-439 Kota Ambon yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Ambon, Senin (8/9/2014). Puluhan turis tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian upacara mulai dari pembukaan hingga penutupan upacara.

Di akhir upacara, para turis terlihat berdendang saat lagu-lagu tradisional Ambon yang diiringi musik tradisional totobuang dan tifa mengalun menggema. Sambil berdiri, para turis ini berdendang mengikuti alunan musik. Ada pula di antara mereka yang berjoget dan menari.

Tak hanya itu, para turis ini juga tampak mengabadikan setiap momen rangkaian upacara dan berbagai atraksi seni yang ditampilkan melalui kamera yang dibawa.

Setelah acara itu, sejumlah turis juga terlihat berpose dengan Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy. Kehadiran puluhan turis ini dimanfaatkan sejumlah warga Ambon untuk berfoto bersama.

“Sangat senang sekali mengikuti HUT Kota Ambon ini. Kita datang ke sini sekalian untuk upacara dan tabur bunga di pemakaman Autralia,” ujar Des O’Brien, salah satu turis Australia.

Selain dihadiri para turis asal Australia, perayaan ini juga diikuti dihadiri oleh aktor utama pemeran film “Beta Maluku Cahaya Dari Timur”, Chicco Jericho. Chicco dinobatkan sebagai duta pariwisata Kota Ambon.

Sementara itu, Richard mengatakan bahwa puluhan turis asal Australia tersebut ikut menghadiri perayaan ulang tahun Kota Ambon karena diundang.

”Ini bagian promosi kita agar budaya Maluku dikenal di manca Negara,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com