Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Tak Dikenal dengan Luka Tusuk Ditemukan di Tugu Lumimuut

Kompas.com - 25/08/2014, 10:50 WIB
MANADO, KOMPAS.com - Ratusan warga yang tengah melintas di kawasan Tugu Lumimuut Manado, di Kelurahan Tikala Ares, Senin (25/8/2014), dikejutkan dengan ditemukannya sesosok mayat tak dikenal dalam kondisi terbaring. Warga pun lalu memenuhi lokasi tugu tersebut. Mereka mengabadikan kejadian tersebut dengan menggunakan kamera ponsel.

Jenazah tersebut ditemukan oleh anggota Polresta Manado sekitar pukul 07.00 Wita. Ketika itu, ada seorang masyarakat yang menghubungi pihak Polresta Manado yang menyampaikan ada sesosok mayat di sana.

Aparat Polresta Manado turun bersama dengan aparat kepolisian dari Polsek Tikala dengan dipimpin Kepala Polresta Manado, Kombes Pol Sunarto mendatangi lokasi tersebut. Ketika polisi tiba, masyarakat sudah berkerumun di kawasan Tugu.

Sekitar pukul 07.30 Wita, tim identifikasi Polresta Manado datang dan kemudian memasang garis polisi.

Jenazah yang belum  diketahui identitasnya itu diketahui hanya mengantungi sebuah ponsel bersama dengan powerbank, serta kunci motor. Kondisinya sangat mengenaskan. Terdapat beberapa luka bacokan di sebelah tangan kiri dan juga tusukan di perut sebelah kanan.

Saat ditemukan jenazah tersebut dalam keadaan tengkurap. Ciri-ciri dari jenazah tersebut yakni menggunakan jaket berwarna hitam dengan motif garis-garis di pundaknya dengan warna hijau.

Selain itu, mayat mengenakan celana pendek berwarna abu-abu dengan arloji di pergelangan tangan kiri. Ketika dibalikkan tubuhnya, kedua tangan korban terlihat memegang dada sebelah kiri.

Jenazah kemudian dibawa ke RS Prof Kandou sekitar pukul 7.38 Wita. Di lokasi ditemukannya jenazah tersebut terlihat ada CCTV yang terpasang di sebuah rumah yang terletak persis di depan tugu tersebut. Polisi berencana akan meminta rekaman CCTV tersebut untuk mencari tahu penyebab kematian orang tak dikenal itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com