Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesulitan Pakan Pascaerupsi Kelud, Puluhan Hewan Ternak Diungsikan

Kompas.com - 15/02/2014, 14:27 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Puluhan hewan ternak di Desa Selorejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, diungsikan pascaerupsi Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur, Kamis (13/2/2014). Hewan-hewan itu kesulitan mendapatkan pakan karena rumput dan air minum tercemar abu vulkanik dari letusan gunung.

Pantauan Kompas.com, hewan-hewan yang diungsikan berasal dari Dusun Kutut, Desa Selorejo. Jarak desa itu hanya 5,5 kilometer dari kawah Gunung Kelud dan sudah tidak berpenghuni.

"Sapi-sapi itu sudah tidak makan dua hari dua malam, terpaksa harus dievakuasi ke tempat aman," kata Katiman, warga Desa Pait, Kecamatan Ngantang, Sabtu (15/2/2014).

Katiman memiliki 5 sapi perah penghasil susu. Sapi tersebut akan diungsikan dengan menggunakan truk ke Desa Krisik, Kabupaten Gresik. Ia mengatakan, pemerintah dan tim relawan masih fokus mengevakuasi warga sehingga hewan-hewan itu harus ia pindahkan sendiri. Katiman berharap pemerintah membantu menyediakan truk untuk mengangkut hewan-hewan ternak penduduk.

"Saya bayar sendiri evakuasi sapi, tak ada bantuan truk, karena sudah dua hari tidak makan," katanya.

Selain Desa Selorejo, wilayah lain yang mengalami dampak paling parah akibat letusan Gunung Kelud adalah Desa Pandansari di Kecamatan Ngantang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com