Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Terduga Teroris Dibekuk di Lombok Barat

Kompas.com - 24/01/2014, 11:13 WIB
MATARAM, KOMPAS.com - Dua terduga teroris ditangkap di Perumahan Bumi Harapan Permai,  Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) Kamis (23/1/2014) malam sekitar pukul 21.00 Wita.

Penangkapan terduga teroris berlangsung selama empat jam dari jam 18.00 - 21.00 Wita. Puluhan anggota Polres Lobar, anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror dan Polda NTB bersenjata lengkap menggerebek tempat kejadian perkara (TKP) yang berada di kawasan perumahan tersebut. Tidak ada perlawanan selama proses penangkapan berlangsung.

Menurut Alfan salah satu tetangga menyatakan, selama mereka tinggal tidak pernah lapor kepada ketua RT dan terkesan tertutup. Mereka juga tidak pernah bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.

Menurut dia, satu orang terduga yang dicurigai sebagai sindikat teroris, baru tinggal selama dua minggu bersama empat rekannya.

"Hanya satu orang yang sering ke warung saya beli kopi, orangnya lucu makanya saya nggak menyangka kalau itu terduga teroris," kata Alfan di Lombok Barat, Kamis.  

Dari lima orang yang berada di dalam rumah, dua orang terduga teroris ditangkap dan diamankan Polisi bersama beberapa barang bukti CPU, jerigen dan beberapa barang bukti lainnya.

Mereka diduga datang dari Jawa, satu orang diduga dari pulau Sumbawa dan satu orang lain diduga dari timur (NTT).

Sampai sejauh ini pihak Polda NTB belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa penangkapan dua terduga jaringan teroris ini.

Namun sumber kepolisian di TKP, dua orang terduga masih dimintai keterangan di Mapolda NTB. Sementara satu orang berinisial NRS (40), diduga sebagai sel baru dalam jaringan teroris di NTB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com