InformasI tersebut dibenarkan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Polisi Awi Setiyono. Kata dia, keduanya dikawal tim Densus 88 Mabes Polri ke sejumlah lokasi di Jawa Timur, namun dia enggan menyebut lokasi yang dimaksud. "Belum dibawa ke Jakarta, masih di Jawa Timur," katanya dikonfirmasi, Selasa (21/1/2014).
Kata Awi, selama masih di Jawa Timur, tim Densus 88 berupaya melakukan pengembangan atas kasus terorisme yang melibatkan keduanya. "Termasuk mengaitkan dengan kasus ledakan di sebuah ATM Bank Mandiri di kawasan Karangploso, Kabupaten Malang pada 9 Januari lalu," ujarnya.
Seperti diberitakan, Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri menangkap dua orang terduga teroris jaringan Poso, masing-masing Abdul Majid dan Isnaini Romdoni di Jalan Kedung Cowek Surabaya, Senin (20/1/2014) malam. Tim Densus juga menggerebek rumah Majid di Jalan Tanah Merah Sayur I No 17 Surabaya.
Dalam penggeledahan rumah, polisi menemukan rangkaian bom yang di dalamnya berisi paku dan timer. Bom tersebut berbentuk tabung dengan panjang 20 centimeter dengan diameter lima centimeter. Di dalam tabung tersebut terdapat paku dan dilengkapi dengan timer. Keduanya tercatat pernah mengikuti pelatihan teroris di Poso, Sulawesi Tengah bersama gembong terosis yang saat ini masih buron yakni Santoso alias Abu Wardah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.