Pohon Ganja Ditemukan di Taman Nasional Bromo-Tengger

"Saat ini, kami (tim dari TNBTS) sudah melakukan penyisiran ke beberapa lokasi yang kami duga digunakan orang yang tidak bertanggung jawab untuk menanam ganja itu," kata Kepala Balai Besar TNBTS, Ayu Dewi Utari, saat dihubungi melalui telepon, Selasa (7/1/2014).

Dengan kejadian tersebut, pihak TNBTS terus waspada agar tanaman terlarang itu tidak ditanam di tengah-tengah kawasan taman nasional. "Lokasi tanaman ganja itu ditemukan oleh petugas TNBTS. Lokasinya memang ada di titik yang bisa dijangkau manusia," katanya.

Jarak lokasi penemuan tanaman ganja itu, kata Ayu, sekitar dua kilometer dari permukiman. "Empat tanaman ganja itu ditanam di antara tanaman-tanaman restorasi yang berupa tanaman pegunungan seperti sedangkalu dan putih dada," jelasnya.

Empat pohon tanaman ganja tersebut beda ukuran. "Dua tanaman itu tingginya antara 1 sentimeter, tanaman kedua tingginya sekitar 10 sentimeter," jelasnya.

Sementara itu, tanaman keempat, tingginya mencapai 30 sentimeter. "Seluruhnya sudah jelas bahwa memang positif tanaman ganja. Kami sekarang masih terus menelusuri kawasan lainnya," tegasnya.