Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heryawan: Jaga Optimisme untuk Wujudkan Perubahan

Kompas.com - 01/01/2014, 09:19 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat berbaur dengan warga dalam perayaan tahun baru 2014 dengan menikmati jagung bakar bersama, Selasa (31/12/2013). Pesan refleksi Heryawan berkisar tentang pentingnya menjaga optimisme untuk menghadirkan perubahan positif.

"Apa-apa saja kesuksesan yang telah kita lakukan pada 2013, kita syukuri. Kemudian, hal - hal yang belum bisa dicapai, kita evaluasi lagi, kita introspeksi diri, kita cari penyebabnya kenapa bisa gagal dan mengapa tidak terlaksana. Itu yang penting," kata Heryawan.

Kegiatan tersebut digelar di Gedung Sate, di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat. Heryawan mengatakan pesimisme adalah salah satu sebab kegagalan. Karenanya, menyongsong tahun baru ini sikap pesimistis tersebut harus dibuang jauh-jauh.

"Mari kita simpan harapan, jangan pesimistis," ujar Heryawan. Dia mengatakan pesimisme dan optimisme memang wajar saja menghampiri perjalanan hidup anak manusia. Namun, tegas dia, sehebat apapun masalah yang dihadapi sikap optimistis harus dikedepankan.

"Kalau pesimisme lebih besar, kita tidak akan punya enenergi untuk melakukan perubahan dan berharap. (Sebaliknya), kalau optimisme yang lebih besar daripada pesimisme, maka kita punya energi besar membawa perubahan dan harapan baru untuk berprestasi dan menyongsong kehidupan yang lebih baik bagi kita dan negara," papar Heryawan.

Sebuah puisi pun melengkapi perenungan yang disampaikan Heryawan. Puisi itu diberinya judul "Asa yang Selalu Membara". Dia mengatakan inspirasi dan kalimat dalam puisi tersebut merupakan "oleh-oleh" perjalanannya dari Sukabumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com