Kapolres TTS Ajun Komisaris Besar Agus Hermawan, Selasa (31/12/2013), mengatakan, bus yang memuat 32 orang penumpang tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari Kupang hendak ke Kefamenanu.
"Bus tersebut sarat penumpang dan kebanyakan penumpang bergelantungan di bagian bodi luar dan empat korban yang meninggal itu semuanya bergelantungan di pintu samping bus. Sopirnya ngebut dan sudah diingatkan penumpang, tetapi dia tetap ngotot sehingga akhirnya tergelincir dan terbalik," jelas Hermawan.
Hermawan mengatakan, korban yang meninggal dunia dan luka ringan dievakuasi ke Puskesmas Niki-niki. Sementara yang luka berat dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soe, TTS, guna mendapat perawatan.
"Kebanyakan korban yang meninggal dunia dan luka-luka berasal dari Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) dan saat ini sang sopir yang bernama Jeremias Hala (32) kami amankan untuk mengetahui persis apakah yang bersangkutan dalam kondisi mabuk miras atau tidak," ujar dia.