Menurut keterangan dari Kapolsek Cidadap Komisari Apong Wasrun, 11 granat yang sudah berkarat tersebut ditemukan di dalam tanah dengan kedalaman lebih dari 3 meter setelah salah satu pekerja bangunan bernama Tarka menggali di lokasi itu. "Diduga masih aktif," kata Apong saat ditemui di lokasi.
Apong menambahkan, proyek tersebut merupakan proyek renovasi rumah tinggal milik Juwono. "Sementara dibawa oleh Unit Jibom untuk diteliti," ujar Apong.
Granat tersebut, kata Apong, ternyata masih lengkap dengan picu masih menempel. Untuk mengamankan lokasi tersebut, Unit Jibom membawa 11 peledak tersebut ke Markas Brimob di Cikeruh, Kabupaten Bandung. Pekerjaan proyek pun sementara ini masih terhenti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.