Pascaperampokan, Layanan BRI Kediri Tetap Normal

Asisten Manager BRI Cabang Kediri, Estu Sudibyo mengatakan, pihaknya telah melakukan beberapa penyesuaian demi pelayanan nasabah pasca terjadinya tindakan kriminalitas di kantornya itu. "Pelayanan berjalan seperti biasa. Polisi juga sudah mengizinkan pengoperasian," kata Estu, Kamis (31/10/2013).

Beberapa penyesuaian itu adalah kebijakan mengistirahatkan para karyawan, terutama karyawan yang sempat disekap oleh kawanan penjahat, agar ada waktu untuk menentramkan diri dari trauma yang dihadapi. "Satpam, customer service, teller, kami istirahatkan barang satu atau dua hari, " imbuhnya.

Sedangkan untuk menjamin pelayanan tetap prima, posisi para karyawan yang diliburkan itu digantikan oleh karyawan yang diambilkan dari BRI Teras maupun kantor lainnya.

Untuk antisipasi kejadian yang sama, ia menambahkan, telah berkoordinasi dengan kepolisian maupun penjajakan kerjasama dengan elemen TNI. Pengamanan tertutup dari Polri juga dilakukan. "Ke depan, kami meminta bantuan personel polisi untuk pengamanan pada waktu-waktu rawan," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, perampok yang diduga berjumlah lima orang menyatroni Bank BRI Ngronggo, Rabu (30/10/2013) siang. Kawanan penjahat bersenjatakan pistol dan sangkur itu membawa kabur uang Rp 400 juta dan melukai kepala unit bank.