"Cuma karena persoalan sepele saja, dia tega memukul Wisno. Kami sedang main bola di Lapangan TNI Den Kezia, Asgab Sapta Marga Teling kemarin sore," ujar saksi mata Gandhi (16), Kamis (24/10/2013).
Pelaku sepertinya marah karena tidak bisa melewati korban yang waktu bermain berposisi sebagai stopper. Saat sedang terjadi perebutan bola, tiba-tiba pelaku menonjok punggung korban.
Pelaku beralasan hal itu dilakukannya karena mendapat tamparan. Karena merasa tidak menampar, korban membantahnya. "Pelaku malah tambah marah dan kemudian memukul berulang kali ke wajah korban hingga babak belur dan berdarah," kata Gandhi.
Beberapa orang yang ikut bermain sempat berusaha melerai pemukulan tersebut dan mencoba meminta klarifikasi, namun pelaku yang diketahui berdinas di Polda Sulut ini langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian.
Korban kemudian mendatangi Polresta Manado sambil ditemani pamannya yang anggota TNI, Rabu (23/10/2013) kemarin. Sewaktu melapor terlihat darah masih mengucur dari pelipis kanannya.
Kepala sub bagian Humas Polresta Manado, AKP Jhony Kolondam membenarkan adanya laporan tersebut. "Siapapun itu, jika bersalah dan kasusnya sudah masuk dalam ranah hukum, pasti akan ditindak," ujar Kolondam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.