Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Polisi Patahkan Dua Gigi Mahasiswi, Pelaku Jadi Tersangka

Kompas.com - 24/09/2013, 14:29 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA, KOMPAS.com — Briptu Grefel Kumbang Siregar, anggota Satdalmas Polres Kolaka, Sulawesi Tenggara, menjadi tersangka dengan tuduhan melakukan penganiayaan terhadap seorang mahasiswi kebidanan, EN (23).

Kasat Reskrim Polres Kolaka Iptu Michael Terry Hendrata, Selasa (24/9/2013), mengatakan, setelah proses pemeriksaan terhadap EN, Grefel langsung ditetapkan sebagai tersangka.

"Korban ini juga membuat laporan polisi ke Unit Serse, jadi korban dan para saksi kita periksa. Dari hasil pemeriksaan itulah dan didukung bukti visum dari pihak rumah sakit, sang oknum ini kita tetapkan sebagai tersangka," kata Michael.

"Keterangan korban itu dipukuli sama oknum polisi ini, demikian pula dengan keterangan para saksi. Nah, saat tersangka kita periksa juga mengakui kalau memukul korban. Akan tetapi, tempat pemukulannya itu bukan di dalam markas Dalmas, melainkan di dekat markas Dalmas," tambah Michael.

Grefel bakal dijerat Pasal 351 KUHP dengan ancaman penjara maksimal 5 tahun. "Jadi prosesnya semua berjalan, masalah pelanggaran disiplin tetap penyelidikannya ada sama Propam, itu sementara berlangsung. Untuk perbuatan pidananya juga berlangsung di Reskrim. Jadi tidak ada perlakuan khusus terhadap oknum polisi ini," kata Michael.

Di tempat yang sama, Kepala Seksi Propam Polres Kolaka Ipda Amimin Dahlan membenarkan kalau saat ini oknum tersebut tengah diperiksa. "Kita periksa dia, sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya dengan singkat.

Kasus kekerasan terhadap seorang mahasiswi akademi kebidanan ini terkuak setelah korban melaporkan masalah ini kepada polisi. Korban menderita luka lebam dan bengkak pada bagian wajah, bahkan dua giginya tanggal, akibat hantaman kepalan tangan Grefel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com