Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanya Korban Perkosaan Secara Vulgar, Hakim di Palu Diprotes

Kompas.com - 29/08/2013, 18:13 WIB
Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati

Penulis


PALU, KOMPAS.com- Koalisi Peduli Anak Sulawesi Tengah mendatangi kantor Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu di Jalan Rajawali, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (29/8/2013). Kedatangan mereka di markas wartawan ini untuk mengadukan dan memrotes jalannya persidangan dalam kasus perkosaan anak di bawah umur yang digelar Kamis hari ini di Pengadilan Negeri Palu.

Menurut Dedi Irawan dari Koalisi Peduli Anak Sulteng, sejumlah pertanyaan yang dilontarkan baik jaksa penuntut umum (JPU) maupun hakim terhadap korban sangat vulgar dan penuh intimidasi.

"Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan di persidangan dalam kasus ini tidak ramah anak. Bahkan yang kami sesalkan ibu kandung dari korban tidak diperbolehkan masuk," kata Dedi.

Dedi berharap, khususnya JPU, bisa menuntut pelaku dengan hukuman yang seberat-beratnya. Jika tidak, ini akan menjadi preseden buruk di kemudian hari terhadap kasus perkosaan yang dialami anak di bawah umur.

Kasus pemerkosaan ini terjadi pada 2011 lalu. Pelaku perkosaan adalah ayah kandung korban sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com